Cari Blog Ini

Jumat, 28 Oktober 2011

Aliran-aliran Pendidikan

A. ALIRAN KLASIK
1. Aliran empirisme (John Locke)
Pengalaman adalah sumber pengetahuan, sedangkan pembawaan yang berupa bakat tidak berpengaruh.
2. Aliran nativisme (Arthur Schoupenhauer)
Seseorang berkembang berdasarkan apa yang dibawanya sejak lahir (bakat), dan pendidikan yang diberikan tidak akan berpengaruh terhadap perkembangannya.
3. Aliran naturalisme (J.J Rousseau)
Pendidikan hanya memiliki kewajiban memberi kesempatan kepada anak untuk tumbuh dengan sendirinya, diserahkan kepada alam.
4. Aliran konvergensi (William Stern)
Bakat, pembawaan, dan lingkungan atau pengalamanlah yang menentukan pemebentukan pribadi seseorang.
B. GERAKAN-GERAKAN BARU DALAM PENDIDIKAN
1. Pembelajaran alam sekitar
Pengajaran dilakukan di luar kelas dalam suasana yang tidak formal, yang bertujuan untuk mebentuk peserta didik agar mendapat kecakapan dan kesanggupan baru dalam menghadapi dunia kenyataan.
2. Pengajaran pusat perhatian ( Ovide Decroly)
Pengajaran dilakukan berdasarkan apa yang menjadi pusat perhatian peserta didik dengan cara mencari dan menyelidiki lebih dulu naluri anak dalam pertumbuhannya.
3. Sekolah kerja (George Kerschensteiner)
Disekolah dilakukan pelatihan kerja dengan tujuan menyiapkan peserta didik untuk mempunyai kecakapan untuk bekerja untuk menatap masa mendatang.
4. Pengajaran proyek (WH Kilpatrick)
Peserta didik dituntut untuk aktif memecahkan persoalan sehingga watak peserta didik akan terbentuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar